SIDRAP, HBK — Nur Asking Kepala SMPN 4 Dua Pitue, Kabupaten Sidrap mengeluhkan rehabilitas dan pembangunan gedung baru pada sekolah yang dipimpinnya itu.
Hal itu disampaikan Nur Asing disela-sela pembongkaran atap ruang kelas belajar mengajar bagian barat sekolah, Jumat, 19 Juli 2024.
“Ada 7 ruangan yang mau di kerja, hanya dua ruangan yang kami simpan kayu bekasnya untuk sekolah, yang lain na ambil semua kontraktor,” ujarnya.
Padahal, kata dia kayu-kayu bekas tersebut sedianya untuk digunakan sebagai rangka atap untuk tempat parkiran kendaraan anak-anak sekolah maupun guru.
Dikatakannya, bahwa selain 7 ruangan tersebut, masih ada beberapa ruangan lainnya yang bakal direhab dan dibongkar atapnya.
“Na, disitu kalau kontraktor mau ambil lagi kayu bekasnya. Pasti kami pertahankan dan tidak akan menyerahkannya. Masa dia juga yang kerja, dia pula yang ambil kayu bekasnya,” tegasnya.
Seperti diketahui, pemenang tender revitalisasi gedung SMPN 4 Dua Pitue dimenangkan oleh CV Adinda Surya Jalan Andi Noni Lr2, Pangkajene Sidrap dengan pagu anggaran sebesar Rp2,2 Miliar. (*)
Tinggalkan Balasan