SIDRAP, HBK — Hati siapa yang tidak hancur melihat musibah tragis yang terjadi pada Selasa sore di Dusun 1 Bulukonyi, Desa Talawe, Kecamatan Watang Sidenreng, Kabupaten Sidrap?

Sebuah insiden Kebakaran hebat yang menghanguskan 1 unit rumah panggung milik La Hari (57) ini meninggalkan luka mendalam, bukan hanya bagi keluarga korban, tapi seluruh masyarakat sekitar.

Peristiwa memilukan ini dimulai pada pukul 17.45 WITA ketika api tiba-tiba berkobar dari ruang tengah rumah La Hari, diduga akibat arus pendek listrik.

Saat itu, La Hari tengah berada di sawah, sementara dua korban, I Kacco (60) dan I Kallo (60), terperangkap dalam rumah yang terbakar. Keduanya terjebak dalam kepanikan dan penderitaan yang tak bisa dibayangkan.

“Saat itu, saya dan Tyson berusaha teriak minta tolong, tapi api terlalu cepat membesar. Kami hanya bisa melihat dengan air mata,” ujar Awal, seorang saksi mata yang menyaksikan peristiwa tragis ini dengan penuh kesedihan.

Warga yang berusaha memadamkan api dengan alat seadanya tidak mampu menahan laju kobaran api.

Ketika petugas pemadam kebakaran akhirnya tiba di lokasi, mereka hanya bisa melihat sisa-sisa puing rumah yang telah hangus dan dua jenazah korban dalam kondisi mengenaskan.

Kebakaran ini tidak hanya mengakibatkan kerugian material sekitar Rp 80.000.000,- tetapi juga merenggut dua nyawa yang tak ternilai harganya.

Jenazah I Kacco dan I Kallo harus diangkat dan dibawa dengan penuh rasa duka oleh tim penyelamat.

Petugas damkar, bersama Babinsa dan Bhabinkamtibmas, bekerja keras hingga pukul 18.45 WITA untuk memadamkan api menggunakan tiga unit mobil damkar.

Langkah-langkah yang diambil termasuk evakuasi jenazah dan penyelamatan barang-barang yang masih bisa diselamatkan.
Rencana pemakaman untuk pasangan tersebut dijadwalkan esok pagi, diiringi dengan doa dan harapan agar mereka mendapatkan tempat yang layak di sisi Tuhan.

“Kami semua merasa sangat kehilangan. Kami akan terus berkoordinasi dengan keluarga dan aparat untuk memastikan pemakaman berlangsung dengan layak,” ujar seorang Babinsa TNI yang turut serta dalam upaya penyelamatan ini.

Musibah ini meninggalkan duka mendalam bagi seluruh warga Dusun 1 Bulukonyi dan menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan terhadap bahaya kebakaran. (*)