PINRANG, HBK – Pemerintah Kabupaten Pinrang menegaskan arah kebijakan pembangunan tahun 2026 akan difokuskan pada sektor infrastruktur dan program prioritas lain yang manfaatnya langsung dirasakan masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Bupati Pinrang H. A. Irwan Hamid, S.Sos saat memimpin rapat koordinasi di Ruang Rapat Bupati Pinrang, Selasa (16/9).
Ia menekankan bahwa setiap pembangunan harus berlandaskan prinsip kebermanfaatan dan berpihak pada kepentingan rakyat.
“Pagu anggaran 2026 harus benar-benar digunakan secara efisien sesuai amanat Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025. Anggaran yang ada harus kita manfaatkan sebaik-baiknya untuk kepentingan rakyat, guna meningkatkan kesejahteraan dan memperkuat layanan publik,” tegas Bupati Irwan.
Wakil Bupati Pinrang, Sudirman Bungi, S.IP., M.Si, menambahkan, pembangunan infrastruktur dipilih sebagai skala prioritas karena menjadi pondasi bagi seluruh aspek pembangunan.
Menurutnya, infrastruktur yang memadai akan memperlancar distribusi barang, membuka akses layanan dasar, dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
“Setiap kegiatan yang menggunakan anggaran daerah harus memberi dampak pada masyarakat Pinrang. Belanja pegawai maupun kegiatan pembangunan harus berputar di daerah agar ekonomi lokal ikut terangkat,” jelasnya.
Senada dengan itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Pinrang, A. Calo Kerrang, menegaskan bahwa efisiensi anggaran juga akan diterapkan pada sejumlah kegiatan seremonial, rapat, seminar, maupun pos anggaran lain yang bisa dirasionalisasi.
Dengan begitu, ruang fiskal dapat dialihkan untuk sektor prioritas yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.
Dengan arah kebijakan tersebut, Pemkab Pinrang menegaskan komitmennya untuk menghadirkan pembangunan yang berorientasi pada hasil nyata: infrastruktur yang lebih baik, pelayanan publik yang semakin berkualitas, serta peningkatan kesejahteraan masyarakat secara merata. (Ady)
Tinggalkan Balasan