SIDRAP, HBK — Pasca bencana banjir yang melanda Kabupaten Sidrap, PJ Bupati Sidrap mengeluarkan instruksi untuk mendirikan sekolah darurat guna menampung para siswa yang terdampak banjir.

Instruksi tersebut dikeluarkan dalam upaya untuk memastikan kelangsungan pendidikan bagi para siswa siswi di tengah kondisi darurat.

Sekolah darurat disiapkan dengan fasilitas dasar serta dukungan tenaga pengajar untuk memastikan proses pembelajaran tetap berjalan meskipun dalam situasi yang sulit.

Penjabat Sekda Sdirap Muh. Yusuf DM, SH, M.Kn, menjelaskan langkah ini diambil sebagai bentuk tanggapan cepat pemerintah daerah dalam menghadapi dampak bencana alam yang terjadi,”paparnya.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sidrap Faizal Sehuddin Mengatakan, berdasarkan Instruksi Penjabat Sekda Kab Sidrap, kami telah melakukan Pendirian Sekolah Darurat Lokasi Dusun Loka²e Desa Botto Kecamatan Pitu Riase.

“Pendirian Sekolah Darurat beserta ATK dengan Kapasitas tenda 40 Peserta dididik. Dengan Sasaran 20 peserta didik dari jenjang SMP dan 20 peserta didik dari jenjang SMA. Sedangkan Untuk Jenjang PAUD dititp di TK Al – Ikhlas Dusun Loka2e dan SD dititip di SDN 1 Beta dengan Tenaga Pengajar adalah tenaga guru yang berdomisili di wilayah desa Botto,”Ucapnya”. (Dso)