BARRU,HBK,- Pemerintah Kabupaten Barru melalui Tim Penggerak PKK menggelar Sosialisasi Pembentukan Koperasi PKK Kabupaten Barru sebagai bagian dari upaya pemberdayaan ekonomi perempuan berbasis komunitas dan keluarga.

Sosialisasi tersebut, dihadiri oleh Ketua Tim Penggerak PKK, A.Milawaty Abustan, S.Sos., M.M., Seluruh elemen TP. PKK Barru, Ketua KDMP, Kader PKK, serta pelaku UMKM, berlangsung di Baruga Singkerru Adae, Rumah Jabatan Bupati Barru, Rabu 30/7/2025.

Dalam sambutannya, Ketua TP. PKK Barru, A. Milawaty Abustan, S.Sos.,M.M. menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekedar seremonial saja, namun lebih dari itu merupakan bagian dari komitmen kita bersama untuk memperkuat pondasi ekonomi masyarakat berbasis komunitas dan keluarga.

“Melalui Pembentukan Koperasi PKK, kita Mendorong Lahirnya koperasi-koperasi baru yang digerakkan oleh ibu rumah tangga, kader PKK, serta perempuan pelaku UMKM,” ujarnya.

A. Milawaty Abustan menyampaikan bahwa Koperasi PKK ini nantinya kita harapkan menjadi wadah yang mendorong kemandirian ekonomi keluarga, membuka peluang usaha, dan memperkuat peran perempuan dalam pembangunan daerah.

“Koperasi PKK nantinya juga kami harapkan dapat bersinergi dan berkolaborasi dengan koperasi Merah Putih”, ungkapnya.

Sambutan mewakili Ketua TP PKK Provinsi Sulawesi Selatan disampaikan oleh Siti Maryam, S.Sos., M.Si., yang menegaskan pentingnya koperasi sebagai wadah kolaboratif perempuan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga.

Kegiatan ini juga menghadirkan dua narasumber utama:
Dra. Indrawati, M.M., yang membawakan materi Tata Cara Pendirian Koperasi, memberi panduan teknis sekaligus motivasi kepada para peserta untuk segera merealisasikan koperasi di tingkat lokal.

Dr. Zulfitriany, S.P., M.P., yang menyampaikan materi terkait program Gelari Pelangi (Gerakan Keluarga Indonesia dalam Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Pengelolaan Ekonomi), menekankan peran penting keluarga dalam mendukung ekonomi nasional.

Kegiatan ini diharapkan menjadi tonggak awal lahirnya koperasi-koperasi perempuan di Kabupaten Barru, yang tidak hanya menjadi tempat simpan-pinjam, tetapi juga sebagai ruang tumbuh, belajar, dan berbagi manfaat antar sesama anggota.

Sebagaimana disampaikan dalam paparannya, “Koperasi bukan sekadar simpan-pinjam, tapi simpan kepercayaan dan pinjam harapan.”

Dengan semangat kolaborasi dan solidaritas, Koperasi PKK diharapkan menjadi motor penggerak ekonomi keluarga, memperkuat peran perempuan dalam pembangunan daerah, serta menciptakan masa depan yang lebih mandiri dan sejahtera.(hmsikp)