ENREKANG, HBK — Suasana hangat dan penuh kebersamaan mewarnai pelaksanaan penyembelihan dan pembagian hewan kurban yang dipusatkan di halaman Kantor Kejaksaan Negeri Enrekang, Senin (9/6/2025).
Kegiatan ini tidak hanya menjadi bagian dari perayaan Iduladha, tetapi juga simbol nyata penguatan sinergi lintas sektor, khususnya antara aparat penegak hukum dan masyarakat.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kapolres Enrekang AKBP Hari Budiyanto, S.H., S.I.K., M.H., yang tampil menonjol dengan perannya dalam mendorong kolaborasi antar unsur Forkopimda. Bupati Enrekang H. Muh. Yusuf Ritangnga beserta sejumlah kepala OPD juga tampak hadir, menambah kekhidmatan dan makna kebersamaan dalam kegiatan tersebut.
Dalam sambutannya, AKBP Hari Budiyanto menegaskan bahwa kehadiran Polri tidak hanya terbatas pada tugas menjaga keamanan dan menegakkan hukum, namun juga mencakup tanggung jawab sosial dan kemanusiaan di tengah masyarakat.
“Kegiatan ini bukan sekadar prosesi ibadah, tetapi juga wujud nyata dari soliditas Forkopimda. Kami ingin menunjukkan bahwa Polri hadir bukan hanya saat krisis, tetapi juga dalam momen-momen kebersamaan dan kepedulian sosial,” ungkapnya.
Dengan mengenakan seragam dinas dan senyum hangat, AKBP Hari Budiyanto tampak membaur bersama jajaran Kejaksaan Negeri dan tokoh masyarakat saat menyerahkan langsung paket daging kurban kepada warga. Kehadiran dan keterlibatannya menampilkan citra pemimpin yang humanis dan dekat dengan rakyat.
Kepala Kejaksaan Negeri Enrekang menyampaikan apresiasi atas dukungan moril dari Kapolres Enrekang. Ia menyebut kebersamaan ini sebagai bentuk nyata sinergi Forkopimda dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Pelayanan kepada masyarakat bukan hanya tugas satu lembaga, tetapi tanggung jawab kolektif seluruh unsur pimpinan daerah,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, AKBP Hari Budiyanto kembali menegaskan komitmen Polres Enrekang dalam mendukung program-program sosial yang membawa manfaat langsung bagi masyarakat. Ia juga mengajak seluruh elemen untuk terus menjaga silaturahmi dan menjadikan momentum Iduladha sebagai penguat nilai-nilai kebersamaan, kepedulian, dan keadilan sosial. (Achi)
Tinggalkan Balasan