MAKASSAR, HBK — Warga Kota Makassar dibuat heboh dengan temuan sebuah kendaraan kredit macet yang diduga dikuasai oleh seorang oknum polisi.
Sorotan semakin tajam karena oknum tersebut mengaku bertugas di bagian Profesi dan Pengamanan (Propam)—unit internal yang seharusnya menjaga etika, disiplin, dan integritas personel Polri.
Peristiwa ini terungkap setelah tim perwakilan PT Indomobil Finance Makassar yang dipimpin Rinto menemukan sebuah Honda Mobilio hitam berstatus kredit macet di kawasan Jalan Bonto Tangga, Manuruki.
Kendaraan itu terdaftar dalam kontrak pembiayaan atas nama Muhlis Usulu, warga Kota Mobagu, Sulawesi Utara, dengan nomor kontrak 6001900561 dan nomor mesin L15Z156202171.
Namun, yang mengejutkan adalah kenyataan bahwa mobil tersebut berada dalam penguasaan seorang pria bernama Riyan, yang mengaku sebagai anggota polisi dan menyebut dirinya bertugas di Propam Polres Barru.
Ketika dikonfirmasi oleh pihak leasing, Riyan menolak disebut sebagai pemilik kendaraan.
Ia juga mengaku hanya meminjam mobil itu dari kakaknya yang bertugas di salah satu Polsek. Ia juga berdalih tengah berada di Makassar untuk keperluan mengantar orang tuanya berobat, sehingga mengklaim tidak mengetahui status kredit kendaraan yang digunakannya.
Meski penjelasan telah disampaikan, PT Indomobil Finance menegaskan bahwa kasus ini tetap harus diproses lebih lanjut.
Selain menyangkut kendaraan bermasalah, dugaan pelibatan oknum aparat sering kali menimbulkan persepsi negatif di tengah masyarakat.
Hingga berita ini diterbitkan, redaksi masih berupaya memperoleh klarifikasi resmi dari Kapolres Barru mengenai status Riyan, validitas pengakuannya, serta langkah institusi dalam menyikapi dugaan penyalahgunaan kendaraan kredit macet tersebut. Sampai saat ini, belum ada keterangan resmi yang diberikan.
Penulis: Eno





Tinggalkan Balasan