SIDRAP, HBK — Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang (UMS Rappang) menggelar rapat evaluasi penerimaan mahasiswa baru (MABA) Tahun Akademik 2026/2027, Kamis (27/11/2025).
Kegiatan yang berlangsung di lingkungan kampus ini dihadiri jajaran pimpinan universitas, ketua program studi, serta tim terkait yang terlibat dalam proses rekrutmen.
Rapat evaluasi ini bertujuan menelaah efektivitas proses penerimaan mahasiswa baru, mengidentifikasi kendala yang muncul, sekaligus merumuskan strategi peningkatan kualitas dan kuantitas calon mahasiswa. Rektor UMS Rappang, Prof. H. Jamaluddin, menegaskan bahwa evaluasi berbasis data menjadi kunci penilaian akurat atas capaian dan kekurangan selama periode penerimaan.
“Evaluasi ini tidak hanya bertujuan melihat capaian target, tetapi juga untuk memahami apa yang telah berjalan baik dan apa yang perlu diperbaiki,” ujarnya.
Momentum evaluasi ini sekaligus mempertegas komitmen UMS Rappang dalam memperkuat posisinya sebagai salah satu universitas unggulan di Sulawesi Selatan. Dengan strategi baru yang lebih terukur, kampus ini optimistis mampu berkontribusi lebih besar dalam mencetak generasi muda yang kompeten, berkarakter, dan berdaya saing.
Salah satu program studi yang menonjol dalam implementasi strategi pengembangan adalah Program Magister Pendidikan Bahasa Inggris. Ketua Program Studi, Dr. Andi Sadapotto, S.Pd., M.Hum., menjelaskan bahwa prodi ini menawarkan keunggulan integratif yang memadukan pendidikan, linguistik, teknologi, dan metodologi pengajaran modern.
Menurutnya, pendekatan akademik tersebut dirancang untuk memberi mahasiswa wawasan komprehensif dan keterampilan aplikatif.
Selain penguatan akademik, Dr. Andi Sadapotto menegaskan pentingnya integrasi nilai Al-Islam dan Kemuhammadiyahan dalam seluruh proses pembelajaran.
“Mahasiswa tidak hanya dibentuk menjadi pendidik profesional yang kompeten secara akademik, tetapi juga memiliki landasan moral yang kuat berdasarkan prinsip-prinsip Islam,” jelasnya.
Program Magister Pendidikan Bahasa Inggris UMS Rappang juga mengimplementasikan teknologi pembelajaran terkini, mulai dari platform digital, aplikasi interaktif, hingga perangkat pendidikan modern. Langkah ini dilakukan untuk memperkaya pengalaman belajar mahasiswa sekaligus mempersiapkan mereka menghadapi tantangan pendidikan di era digital.
Penulis: Andi Sadapotto
Tinggalkan Balasan