SIDRAP, HBK — Masyarakat petani di Desa Takkalasi, Kecamatan Maritengae, Kabupaten Sidenreng Rappang, menggelar panen perdana sekaligus uji coba hasil pertanian melalui Program Intensifikasi Pertanaman (IP) 300, Senin, 24 November 2025. 
Suasana penuh kegembiraan mewarnai kegiatan ini, sebab para petani merasakan langsung manfaat program yang memungkinkan panen tiga kali dalam setahun tersebut.
Panen perdana IP300 ini turut disaksikan Bupati Sidrap, H. Syaharuddin Alrif, bersama ratusan anggota kelompok tani Desa Takkalasi.
Kepala Desa Takkalasi, Sudarmin, mengungkapkan rasa syukur atas keberhasilan program tersebut.
“Kami dari Pemerintah Desa Takkalasi melakukan panen perdana IP300 dengan luas sawah kurang lebih 30 hektar, didukung 71 petani di wilayah ini. Alhamdulillah, program IP300 di desa Takkalasi sudah berhasil dan hari ini disaksikan langsung oleh Bupati Sidrap,” ujarnya.

Ia menegaskan bahwa pemerintah desa akan terus mendukung program IP300 sebagai bagian dari kebijakan strategis pemerintah dalam meningkatkan produktivitas pangan. “Ini program pemerintah, dan kami di desa wajib mendukung. Alhamdulillah sudah terekspos dan terbukti hasilnya,” tambah Sudarmin.
Salah satu petani pelaksana IP300, Musa, juga menyampaikan rasa syukurnya. Menurutnya, keberhasilan IP300 tidak terlepas dari kebersamaan para petani.
“Kalau IP300 dilaksanakan tidak secara bersatu, itu memang tidak bisa terlaksana. Harus dijaga bersama, termasuk mengantisipasi sarang tikus supaya tidak merusak padi,” kata Musa.

Ia menyebut kendala di awal hanya pada serangan penggerek batang, namun setelah itu tanaman tumbuh normal hingga ke tahap panen. “Alhamdulillah kita bisa lihat sendiri hasilnya,” tutupnya.
Di kesempatan yang sama, Bupati Sidrap H. Syaharuddin Alrif menyampaikan apresiasi mendalam atas kerja kolektif para petani hingga program IP300 dapat berjalan sukses.
“Syukur Alhamdulillah, dari awal kita inisiasi IP300 dengan usia tanam 28 hari, dikelola Kelompok Tani Sipodeceng 4, dan hari ini berhasil panen IP300,” ucapnya.
Bupati optimistis program ini akan semakin meningkatkan produktivitas pertanian Sidrap. Ia membeberkan bahwa produksi gabah yang sebelumnya berada di angka 400 ribu ton kini telah meningkat menjadi 665 ribu ton.
“Insya Allah panen berikutnya kita targetkan mencapai 1 juta ton gabah dalam satu kali panen di Sidrap,” tegasnya.
Dengan keberhasilan panen perdana ini, masyarakat Desa Takkalasi semakin yakin bahwa program IP300 bukan hanya solusi percepatan tanam, tetapi juga langkah nyata menuju kemandirian pangan daerah. (Arya)





Tinggalkan Balasan