SIDRAP, HBK — Setelah perjuangan panjang dan penampilan-penampilan memukau di ajang D’Academy 7 (DA7), penyanyi muda berbakat asal Kabupaten Sidrap, A. Syaqirah, akhirnya dipastikan pulang kampung setelah tersenggol dari kompetisi dangdut paling bergengsi di tanah air itu.

Meski langkahnya terhenti, dukungan dan kecintaan penggemar terhadapnya justru semakin meluap.

Kabar kepulangannya disampaikan langsung oleh Koordinator Syaqirah Lovers, Ilham Junaedy, yang memastikan bahwa Syaqirah akan tiba di Makassar pada Minggu, 23 November, sekitar pukul 09.00 WITA.

Ratusan pendukung diperkirakan hadir menjemput sang idola di bandara, sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras dan dedikasinya selama berkompetisi di panggung nasional.

Disambut Bupati Sidrap dan Keluarga Besar

Setibanya di Makassar, rombongan akan langsung bergerak menuju Kabupaten Sidrap. Agenda pertama Syaqirah adalah menuju Rumah Jabatan Bupati Sidrap, H. Syaharuddin Alrif.

Bupati akan menerima kedatangan Syaqirah sebagai bentuk penghargaan atas prestasi dan sumbangsihnya mengangkat nama daerah di tingkat nasional.

Dari Rujab Bupati, Syaqirah akan melanjutkan perjalanan menuju kampung halamannya di Tanru Tedong/Kalosi Alau, tempat keluarga besarnya telah menanti.

Suasana haru dan bangga diperkirakan menyambut kepulangan dara muda tersebut, yang selama ini menjadi inspirasi bagi banyak generasi muda Sidrap.

Penerimaan Resmi di Kantor Bupati

Agenda berlanjut pada Senin, 24 November, pukul 10.00 WITA, ketika Bupati Sidrap dijadwalkan kembali menerima Syaqirah secara resmi di ruang kerjanya di kantor SKPD.

Momen ini menjadi simbol bahwa pemerintah daerah mengapresiasi talenta lokal dan berharap perjalanan karier Syaqirah ke depan semakin gemilang.

Show Ucapan Terima Kasih untuk Pendukung

Tak berhenti di situ, pada Senin malam (malam Selasa), A. Syaqirah dijadwalkan menggelar show spesial ucapan terima kasih bagi seluruh pendukungnya.

Acara akan dipusatkan di Lapangan Tanru Tedong, Sidrap, mulai pukul 21.00 WITA hingga selesai.

Show ini menjadi bentuk rasa syukur dan penghormatan Syaqirah kepada para pendukung yang tak henti memberikan doa, tenaga, dan dukungan sejak awal kompetisi. Diperkirakan ribuan masyarakat akan memadati lokasi pertunjukan tersebut.

Antusiasme Pendukung Meluap di Media Sosial

Sejak pengumuman kepulangannya, media sosial pendukung bertagar #SyaqirahDA7 dan #SyaqirahLovers kembali ramai.

Para pendukung menyampaikan rasa bangga karena perjuangan Syaqirah dianggap bukan hanya soal kompetisi, tetapi juga upaya mengharumkan nama Sidrap.

“Walaupun tersenggol, A. Syaqirah sudah juara di hati kami,” tulis salah satu akun pendukung.

Perjalanan Berharga Meski Terhenti di DA7

Bagi masyarakat Sidrap, keberhasilan Syaqirah menembus panggung D’Academy 7 sudah menjadi kebanggaan tersendiri.

Ia dinilai tampil konsisten, penuh karakter, serta berhasil menghadirkan ciri khas vokal yang kuat. Banyak pihak percaya perjalanan karier Syaqirah baru saja dimulai, dan kiprahnya di industri musik dangdut akan terus berkembang.

Koordinator Syaqirah Lovers, Ilham Junaedy, bahkan memastikan bahwa dukungan untuk karier Syaqirah ke depan tidak akan berhenti. “Kami akan terus menjadi keluarga besar yang mengawal dan mendukung Syaqirah,” ujarnya.

Ajakan untuk Pendukung

Ilham juga mengimbau seluruh pendukung yang ingin menjemput Syaqirah di bandara agar datang paling lambat pukul 09.00 WITA, demi menjaga ketertiban dan memudahkan koordinasi.

Kepulangan A. Syaqirah bukan sekadar momen pulang kampung, melainkan perayaan perjalanan seorang anak daerah yang telah membawa nama Sidrap ke panggung nasional. Sambutan besar yang dipersiapkan masyarakat menjadi bukti bahwa perjuangan dan talenta tidak pernah sia-sia, meski kompetisi telah usai. (*)